Manfaat Steril Kucing Peliharaan (Jantan & Betina)
Steril kucing adalah tindakan operasi pengangkatan organ reproduksi kucing. Yaitu pengangkatan testikel pada kucing jantan. Sedangkan pada kucing betina yang diangkat adalah uterus (rahim) dan ovarium (penghasil sel telur).
Manfaat Steril Kucing |
Agar aman dan tidak menyakiti kucing steril harus dilakukan dokter hewan. Kucing akan dibius total sehingga tidak merasakan sakit saat dioperasi.
Steril bermanfaat untuk mengontrol populasi bahkan pada kucing peliharaan. Jika misalnya kamu hanya sanggup memelihara 1-2 ekor kucing sebaiknya kucingmu segera disteril.
Baca Juga:
Kalau tidak bisa terjadi kehamilan yang akan melahirkan beberapa anak kucing. Bayangkan bila kamu tidak bisa mendapatkan orang yang mau mengadopsi anak-anak kucing itu. Bisa jadi mereka akan terlantar.
Namun manfaat steril kucing tidak hanya itu. Dua manfaat utama lainnya adalah meningkatkan kesehatan kucing dan memperbaiki tingkah laku (behavior) kucing.
Manfaat Steril Kucing Betina
- Mengurangi resiko pyometra (infeksi pada uterus yang berpotensi mematikan) dan kanker payudara.
- Mengurangi resiko tertular feline immunodeficiency virus (FIV) dan feline leukemia virus (FeLV). Kedua virus ini ditularkan melalui air liur kucing, bisa ditularkan saat kawin karena kucing jantan biasa menggigit leher kucing betina ketika kawin.
- Mencegah birahi sehingga kucing betina tidak berkeliaran jauh dari biasanya, dan tidak berisik mengeong untuk mencari pasangan kawin. Birahi ini bisa terjadi setiap 3 minggu jika kucing betina tidak hamil.
- Mencegah datangnya kucing-kucing jantan mendekati betina yang birahi.
Manfaat Steril Kucing Jantan
- Mencegah kucing jantan berkeliaran jauh mencari pasangan kawin. Yang beresiko dia bisa terkena kecelakaan di jalan, dicuri orang, atau berkelahi dengan kucing lain.
- Mencegah tertular FIV dan FeLV melalui gigitan saat perkelahian.
- Kucing berkurang sifat agresifnya dan jadi lebih manis temperamennya.
- Keinginan kucing untuk berkeliaran bisa jauh berkurang.
- Mengurangi kecenderungannya untuk menandai wilayahnya dengan urin (kencing sembarangan).
- Kucing jadi lebih ramah, lebih penyayang, lebih penurut, dan stresnya berkurang.
- Mengurangi bau kencingnya.
Efek Samping Steril
Kucing yang sudah disteril akan lebih mudah menjadi gemuk. Seperti pada manusia obesitas juga bukan hal yang sehat bagi kucing.
Solusinya adalah tidak memberi makan kucing terlalu banyak. Karena kucing yang telah disteril membutuhkan kalori yang lebih sedikit dibanding saat ia belum disteril.
Perawatan Kucing Setelah Steril
Kucing sebaiknya jangan boleh keluar rumah untuk menjaga luka operasinya sampai benar-benar sembuh.Setelah steril kucing masih dalam pengaruh bius sehingga dia akan tidur. Saat bangun pun biusnya bisa jadi masih ada, hal itu akan membuat kucing belum bisa beraktivitas normal, jalan pun terhuyung-huyung.
Beri kucing minum dan makan sedikit saja untuk mencegahnya muntah. Besoknya kamu bisa memberinya makan dan minum dalam jumlah yang normal.
Pengaruh bius bisa membuat kucing malas makan dan itu wajar. Namun jika 2 hari setelah setril makannya belum normal, konsultasikan ke dokter hewan.
Pastikan periksa luka operasi setiap hari. Jika luka terbuka, berdarah, atau bengkak sebaiknya segera hubungi dokter hewan.
Tulisan ini sekedar informasi yang bisa menjadi bekalmu sehingga kamu lebih siap saat nanti memutuskan untuk steril kucingmu. Saat steril tanyakan ke dokter hewan apa saja yang boleh dan tidak boleh dilakukan. Jangan lupa minta kontak dokternya sehingga bisa kamu hubungi sewaktu-waktu.
Kaya manusia aja KB sterill, binatangpun bisa juga ya mbak,
BalasHapusMalahan baru tahu aku mbak kalo kucing bisa di steril, soalnya aku punya kucing paling ya cuma di mandiin aja
BalasHapusAku baru tahu loh mbak ttg sterilisasi kucing ini. Bagus juga yaa, biar kucingnya ndak punya banyak anak yg tidak menyulitkan kita 😅
BalasHapus